Pengobatan tradisional Cina sudah lama terkenal seperti teh hijau, ternyata mampu mengobati jerawat yang ada di wajah anda. Hal ini dikarenakan teh hijau sangat kaya akan antioksidan terutama epigallocatechin gallate dengan aktivitas antioksidan 200 kali lebih kuat daripada vitamin E dalam melawan radikal bebas.
Bila anda mengkonsumsi teh hijau lebih banyak maka akan membantu membersihkan tubuh dari toksin dan mempertahankan struktur sel yang sehat. Penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dapat membantu mengurangi kemerahan, melawan bakteri, inflamasi dan aktivitas hormon. Oleh karena itu teh hijau dapat mempercepat penyembuhan dan membantu mencegah timbulnya jerawat yang sering disebabkan oleh perubahan aktivitas hormonal.
Untuk terapi jerawat, teh hijau dapat anda minum dalam bentuk pil (ekstrak teh hijau) atau dalam seduhan krim topikal. Dengan menempatkan sekantong teh hangat pada jerawat yang ada di wajah anda maka akan mampu menarik keluar toksin dan memicu penyembuhan lebih cepat.
Metode yang sering digunakan biasanya adalah dengan meminum teh hijau. Tetapi jika penggunaan teh hijau untuk terapi jerawat maka dibutuhkan dosis yang lebih tinggi. Untuk hasil yang dramatis, banyak regimen yang merekomendasikan minum sebanyak 8 gelas teh hijau setiap hari hingga kulit anda menjadi bersih. Paling efektif jika minuman teh hijaunya baru dibuat dan bebas gula. Pengawet dan gula akan menetralisir banyak manfaat dari teh hijau.
Jika anda mengkonsumsi dalam bentuk pil maka teh hijau mirip dengan vitamin untuk jerawat yang berfokus pada detoksifikasi kulit melalui aktivitas antioksidan. Kelemahannya, cara ini tidak bekerja sebaik teh hijau yang diminum karena nutrisi lebih banyak diserap dengan mudah bila berbentuk cairan daripada pil.
Menurut hasil studi, suatu krim topikal dengan ekstrak teh hijau 3% akan memberikan hasil yang sama dengan larutan yang mengandung benzoil peroxide 4%. Studi tersebut dilakukan secara acak terhadap 108 subyek yang dibagi menjadi 2 kelompok di mana satu kelompok mendapat krim benzoil peroxide 2 kali sehari selama 12 minggu dan kelompok yang lain mendapat krim ekstrak teh hijau 2 kali sehari selama 12 minggu juga. Kemudian dilakukan pemeriksaan dan pengambilan foto oleh dokter kulit setiap minggu.
Hasilnya menunjukkan bahwa terlihat krim teh hijau mampu mencerahkan warna kulit pasien dan memperbaiki keseluruhan wajah pasien. Terapi teh hijau mungkin disukai konsumen karena anggapan bahwa produk alami dan bebas toksik serta memiliki efek samping yang lebih sedikit daripada produk obat yang lain.
Data preliminer menunjukkan bahwa krim ekstrak teh hijau menyebabkan lebih sedikit efek samping daripada benzoil peroxide. Oleh karena itu, teh hijau terlihat sangat efektif sebagai terapi tanpa menyebabkan kekeringan dan iritasi kulit yang secara umum sering terjadi pada penggunaan benzoil peroxide.
Tetapi kelemahannya daripada dengan teh hijau yang diminum, efek terapi topikal terbatas hanya pada area yang diaplikasikan dan tidak meliputi efek hormonal yang dapat membantu menghindari atau paling tidak mengurangi intensitas timbulnya akne di masa yang akan datang.
Bayak banget ya ternyata kegunana teh hijau ini, dan juga teh hijau kerap digunakan oleh wanita, terima kasih informasinya.
BalasHapusteh hijau sering digunakan untuk bahan luluran di beberapa salon kecantikan, kalau dihitung-hitung sangat bayak juga ya teh hijau kegunaan untuk kita pakai dan kita konsumsi, artikelnya bermanfaat salam kenal ya
BalasHapus